pada tanggal 31 Mei 2018 BINA NUSANTARA melalui TFI (Teach For Indonesia) mengadakan acara buka bersama yang diadakan di kampus BINUS Anggrek. Acara Buka Bersama ini turut dihadiri oleh para pemerintah daerah, para warga, anak yatim piatu, serta para pimpinan BINA NUSANTARA.

Acara yang mengangkat tema “Melalui Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kita Dukung Persatuan dan Kemajuan Bangsa” ini dibuka oleh Ir. Bernard Gunawan selaku ketua Yayasan BINA NUSANTARA. Dalam pidatonya, pak Bernard menegaskan bahwa sebagai upaya BINA NUSANTARA untuk mewujudkan semangat ”Fostering and Empowering the society, in building and serving the Nation”, salah satunya adalah dengan upaya BINA NUSANTARA terus berkomitmen memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada masyarakat di seluruh Nusantara yang dalam hal ini tentunya dengan melalui penyelenggaraan program pendidikan yang berkualitas.

“BINA NUSANTARA secara aktif terus melakukan kemitraan dengan organisasi dan lembaga untuk memperluas lingkup program-programnya. Melalui kemitraan ini, BINA NUSANTARA berharap dapat menciptakan perubahan yang lebih signifikan untuk masyarakat.” ujar pak Bernard.

BINA NUSANTARA melalui Teach For Indonesia (TFI) telah melakukan program-program seperti pelatihan, lokakarya dan seminar untuk para guru dan siswa. Kegiatan lain seperti distribusi beasiswa, donasi dan dana bergulir, kegiatan bimbingan belajar, distribusi bantuan tanggap bencana, dan kampanye edukasi sosial juga telah dilakukan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari program BINA NUSANTARA ini.

Yayasan BINA NUSANTARA percaya bahwa pemberdayaan komunitas dan berbagai upaya yang dimaksudkan untuk membawa perubahan di komunitas merupakan tanggung jawab berbagai pihak dan lintas generasi termasuk generasi muda. Dengan semangat kebersamaan, BINA NUSANTARA mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan golongan.

Salam Sejahtera,

Sebagai lembaga pendidikan yang telah berkiprah 37 tahun, BINA NUSANTARA terus meningkatkan peran serta dalam mencerdaskan bangsa Indonesia. Sesuai dengan makna yang terkandung dalam nama BINA NUSANTARA, kami berkommitmen untuk terus membina dan memberdayakan masyarakat melalui pendidikan.

Sebagai salah satu kekuatan BINA NUSANTARA, melalui komitmen BINUS UNIVERSITY yaitu 2 dari 3 lulusan BINUS UNIVERSITY bekerja diperusahaan global atau menjadi entrepreneur, mahasiswa senantiasa dibekali dengan employability and entrepreneur skill (EES) serta pengaaman global selama masa studi. Salah satu bentuk untuk mencapai komitmen tersebut adalah melalui program 3+1.

Keberadaan dan perkembangan BINUS UNIVERSITY selama ini tentunya tidak terlepas dari peran serta rekan-rekan industry atas kontribusinya dalam pembinaan mahasiswa BINUS UNIVERSITY dan kesempatan yang diberikan kepada mahasis dan alumni untuk berkarya di Industri.

Oleh karena itu, saya atas nama Yayasan BINA NUSANTARA serta keluarga besar BINUS UNIVERSITY ingin mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas kerjasama yang telah terjalin selama ini.

Kedepannya, BINA NUSANTARA (BINUS) berupaya untuk mewujudkan semangat baru yaitu semangat Fostering and Empowering the society, in building and serving the Nation, yaitu upaya BINA NUSANTARA terus berkomitmen memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada masyarakat diseluruh Nusantara

Sebagai penutup, saya berharap untuk dapat terus melanjutkan kerjasama yang baik ini agar kita tetap dapat menghasilkan insan-insan yang dapat terus berkarya bagi Nusantara.

Jakarta – Sebagai lembaga yang telah 37 tahun berkiprah dan dipercaya masyarakat dalam memberikan kontribusi terhadap kemajuan pendidikan Bangsa, tentunya hal ini menjadi dorongan untuk BINUS terus berkomitmen untuk menyediakan pendidikan kelas dunia dengan pengalaman belajar global. Hal ini sejalan dengan semangat mendidik sehingga menghasilkan lulusan yang dapat memberdayakan masyarakat untuk nusantara dan global yang lebih baik.

Hingga saat ini, BINUS setiap tahun mengirim ke luar negeri sekitar 600 mahasiswa dan 130 dosen. Setiap tahun, BINUS juga menyelenggarakan sekitar 400 mahasiswa yang masuk dan 90 mengunjungi dosen internasional.

Dengan adanya mobilisasi tersebut, tentunya hal ini dapat memicu kualitas belajar mahasiswa yang pada akhirnya meningkatkan kualitas Pendidikan di Indonesia dan Global. Oleh karena itu, perlu didukung dengan adanya kemudahan-kemudahan yang dapat memberikan stimulasi mobilisasi pertukaran ide dan pengalaman lintas batas negara dapat mengalir deras. Salah satunya adalah dukungan adanya prosedur imigrasi yang lancar dan kemudahan mendapatkan dokumen perjalanan.

BINUS menyambut baik inisiatif Direktorat Jenderal Imigrasi untuk memberikan kualitas layanan terbaik kepada para BINUSIAN. Pada hari Selasa, 31 Juli 2018, BINUS bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Imigrasi untuk mendirikan Immigration Corner. Immigration Corner berlokasi di lantai 3 Gedung Anggrek kampus BINUS Kemanggisan. Dengan didirikannya Pojok yang dijadikan sebagai pusat informasi, tentunya program ini dapat terus betumbuh dan menjadi solusi bagi para BINUSIAN untuk memperlancar mobilisasi baik yang akan masuk ataupun keluar luar negeri.

Zahra Musdalifah, wanita cantik berusia 17 tahun ini merupakan mahasiswi semester 4 di BINUS UNIVERSITY yang juga mewakili Indonesia menjadi pemain sepak bola kategori putri dalam Asian Games 2018. Zahra diperkenalkan sepak bola oleh ayahnya, yang membawanya ke lapangan futsal saat masih berusia 7 tahun. Setelah itu, Zahra tertarik menggeluti dunia sepak bola.

“Jadi awalnya (main sepakbola) waktu aku umur 7 tahun, aku cuma di rumah doang. Terus papa ngajakin main futsal, daripada boring di rumah. Nah waktu aku main futsal, aku itu sendirian, cuma maen sama tembok, cuma tendang-tendang ke tembok, juggling sendiri, nendang-nendang sendiri aja. Nah sekitar umur aku 10 tahun, itu udah bisa juggling, dribbling, shooting. Papa lihat, katanya ‘kamu ada bakat juga nih’. Mulai dari situ aku dilesin di bola sampai sekarang,” ujar Zahra saat ditemui Kapanlagi.com di Pertamina Simprug Field, Jakarta Selatan, Minggu (1/5/2016).

Adapun beberapa prestasi yang telah didapatkan Zahra seperti, meraih juara di Norway Cup saat berusia 12 tahun bersama SSB ASIOP, dan sempat diundang untuk trial tiga bulan di norwegia. Uniknya Zahra merupakan satu-satunya pemain wanita di SSB ASIOP Apacinti tersebut. Serta menjadi Top scorer kategori putri dengan mencetak tiga gol Liga Futsal Nusantara 2016.

Hal lain yang mengaggumkan dari Zahra adalah prestasinya di luar lapangan hijau. Memasuki usia 15 tahun, dia sudah menjadi mahasiswi jurusan Mass Communication di BINUS UNIVERSITY.

Nama                                    : Andriani Shintya Ardhana

Jurusan                                : Hubungan Internasional

Tampat, Tanggal Lahir       : Jakarta, 4 September1995

Umur                                    : 22 tahun

Cabang Olahraga              : Renang Artistik

Andriani Shintya Ardhana adalah salah satu putri Indonesia dan atlet renang artistika yang telah mengukir banyak prestasi – prestasi untuk Indonesia dalam berbagai kompetisi olahraga renang artistik.

Andriani juga membanggakan nama Indonesia dengan mengkontribusikan banyak medali dari kompetisi – kompetisi yang ia ikuti, seperti pada perlombaan Festival Akuatik Indonesia 2017 yang diadakan di Palembang, Andriani berhasil meraih 2 medali emas dan 1 medali perak. Selain itu, ia juga mendapatkan 5 medali emas dan 1 medali perak pada perlombaan Indonesia Open Aquatic Championship 2017.

Pada tahun 2016, Andriani mengukir prestasi besar bersama Tim Renang Indah DKI Jakarta dalam ajang kompetisi Panasonic Pan Asia Synchronised Swimming Championship ke 12 yang diadakan di Hong Kong. Pada ajang yang diadakan di Hong Kong ini, Andriani bersama dengan Tim Renang Indah DKI Jakarta berhasil membawa pulang 2 medali emas dari nomor pertandingan Solo dan Duet serta 1 medali perak dari nomor pertandingan Team Free Routine.

Tidak hanya segitu saja, pada ajang Sea Games Singapore 2015 kemarin, Andriani mengharumkan nama Indonesia dengan membawa pulang 2 medali perunggu yang merupakan medali pertama di Sea Games 2015 untuk Indonesia yang tampil dalam Team Free Combination.

Kini wanita berusia 22 tahun ini, sudah menyelesaikan perkuliahannya di Universitas Bina Nusantara dan sekarang terus melanjutkan karirnya sebagai renang artistik dan sedang mempersiapkan dirinya untuk mengikuti Asian Games 2018. Sebelum dirinya berkompetisi, ia berdoa dahulu dan memiliki kebiasaan mengambil nafas panjang satu kali dan langsung dikeluarkan dengan sedikit teriak untuk mengurangi rasa gugupnya.

Terakhir dikabarkan bahwa Andriani diketahui mengalami cedera serius mendekati Asian Games ini tetapi sudah langsung ditangani dengan cepat dan masih membutuhkan waktu untuk pulih sepenuhnya. Tapi hal ini tidak membuat Andriani tidak patah semangat melainkan mentekadkan semangatnya untuk bisa membanggakan masyarakat Indonesia.

Nama                                    : Ulfa Silviana

Jurusan                                : Hubungan Internasional

Tempat, Tanggal Lahir         : Jakarta, 8 Maret 1997

Umur                                    : 21 tahun

Cabang Olahraga               : Atletik

Ulfa Silviana adalah atlet atletik cantik yang sudah dikenal Ulfa Silviana adalah atlet atletik cantik yang sudah dikenal banyak orang di dunia olahraga khususnya olahraga atletik lari putri. Meskipun dirinya sudah terkenal didunia olahraga, dirinya tetap baik kepada orang – orang yang menemuinya.

Ulfa Silviana sendiri sudah pernah berlaga di kejuaran dunia atletik Asosiasi Internasional Federasi Atletik (IAAF) di London pada tahun 2017. Dirinya pada saat itu menjadi satu – satunya atlet Indonesia yang berlaga di dunia kejuaraan dunia IAAF. Selain itu, Ulfa pernah mengikuti POMNAS XV 2017 di Makassar, berhasil meraih 1 medali emas pada lomba lari estafet 4×100 meter dan mendapatkan 1 medali perak pada lomba lari 200 meter. Ulfa juga pernah mengikuti kompetisi JABAR Open 2015 dan berhasil menjadi juara 1.

Selain itu, saat ini Ulfa sudah meraih medali perak pada ajang test event Asian Games 2018 pada perlombaan lari 200 meter.

Wanita muda yang berusia 21 tahun ini, memiliki kebiasaan yang aneh sebelum memulai bertanding, yaitu mewarnai rambut dan memakai cat kuku karena menurutnya hal itu dapat membuatnya lebih merasa percaya diri.

Selain dirinya menjadi atlet atletik, Ulfa sendiri mempunyai mimpi yang cukup jauh hubungannya dengan dunia olahraga, yaitu menjadi Diplomat. Ia pernah berkata kalau ia tidak tertarik menjadi diplomat, tetapi karena banyak baca buku yang berbau luar negeri, ia jadi ingin menjadi Diplomat.

Gerald Christopher George Pantouw (Gary), Mahasiswa BINUS jurusan Management yang lahir di bogor pada 05 mei 1995 ini  ikut turut serta dalam ajang Asian Games 2018 mewakili Indonesia dalam kategori Judo.

Adapun beberapa prestasi yang telah dicapai Gary, seperti  Medali Emas Cabang Judo Kelas 81Kg pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX, Medali Perunggu Kelas Bebas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX, serta Juara 1 pada Sea Games Cabang Judo.

Beberapa persiapan pun telah dilakukan Gary menghadapi Asian Games yang semakin dekat ini. “ untuk persiapan kita sudah melakukan TC(Training Camp) dari tahun 2017 di Indonesia dan TC di Luar negeri Di jepang dari 3 Maret 2018”, ujar Gary.

Ceyco Geogia , lahir di Jakarta pada tanggal 24 juni 1999. Ceyco adalah salah satu mahasiswi jurusan Marketing Communication di Universitas Bina Nusantara yang ikut serta dalam Asian Games 2018 dalam cabang olahraga Karate.

Meski masih belia, Ceyco akan menjadi andalan Indonesia karena prestasi yang sudah ditorehkannya dalam beberapa tahun terakhir. Ceyco Georgia menyabet gelar juara untuk kategori junior saat beraksi di Kejuaraan Asia Karate (AKF) 2014 di Malaysia. Prestasinya berlanjut dengan memenangi Kejuaraan Dunia Karate (WKF) 2015 di Indonesia.

Bersama Menangkal Bahaya Paham Radikalisme

Jakarta 10 Agustus 2018, Perguruan tinggi yang berkualitas memiliki visi besar dalam melahirkan generasi cerdas intelektual baik umum maupun agama. Kampus menjadi tempat sumber keilmuan dan  menjadi pusat studi pengembangan, baik riset, ekonomi, sosial, dan politik. Indonesia dengan beragam civitas pendidikan dengan bermacam disiplin keilmuan, diharapkan Indonesia memiliki generasi cerdas-intelektual dalam menjaga kebhinekaan dan kebangsaan.

Radikalisme telah meracuni berbagai aspek kehidupan. Khususnya di dunia pendidikan, dengan bermacam cara mulai dari sosial media, buku bacaan, maupun aktifitas kemahasiswaan. Kampus menjadi sasaran ideologi kelompok radikal, basis gerakanya ingin melahirkan kelompok intelektual yang bicara soal radikalisme melalui argumentasi kaum cerdas-intelektual. Hal ini terbukti nyata, beberapa kampus di Indonesia telah terbayang-bayang gerakan ini, bahayanya radikalisme di kampus bisa mengancam keberagaman civitas akademika, bahkan basis pengembangan keilmuan yang paling mendasar.

Dalam tema “Bersama Menangkal Bahaya Paham Radikalisme / Terorisme” BINUS UNIVERSITY menggelar Seminar Kebangsaan bersama Polres Metro Jakarta Barat di Ruang Auditorium BINUS Anggrek, hal ini sebagai tindakan nyata BINUS UNIVERSITY dalam penangkalan konflik serta isu-isu radikalisme yang menjamur. Seminar yang diisi oleh Kombes Pol. Hengki Haryadi, S.I.K (Kapolres Metro Jakarta Barat) ini memberikan motivasi serta semangat untuk melawan radikalisme dalam bentuk apapun secara tegas.

Kampus sebagai wilayah akademis keilmuan yang harus bersih merupakan inisiatif dari Polri pada umumnya, dan Pak Kapolres Jakarta Barat khususnya untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang bahaya radikalisme / terorisme, sehingga kita bisa bersama menangkal bahaya pajam radikalismme dan terorisme, karena saat ini paham tersebut dapat masuk secara halus ke semua kalangan masyarakat.

Dengan dilaksanakannya seminar ini diharapkan BINUS UNIVERSTIY mampu menjadikan para generasi bangsa bersih akan paham radikalisme dan terus membina anak bangsa untuk tetap berkontribusi dan berinovasi dengan intelektual yang cerdas.

 “Generasi Penerus BINUS Higher Education”

Jakarta – Sebagai Generasi Penerus BINUS Higher Education setelah kepemimpinan Ibu Theresia Widia Soerjaningsih,  Bapak Steven Wahyudi Santoso selaku President of Higher Education dan George Wijaya Hadipoespito selaku Vice President of Higher Education. Terus berkomitmen untuk membina Nusantara, melalui penyelenggaraan pendidikan yang menghasilkan insan Nusantara yang cerdas, berbudi luhur , dan berkarakter bangsa Indonesia. Kami juga akan terus menghasilkan pengetahuan dan solusi-solusi keilmuan yang dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat Nusantara dan global.

Dengan mengembangkan ide-ide kreatif untuk memajukan Binus Higher Education memiliki tantangan bagi BINUS HIGHER EDUCATION sebagai Pendidikan Tinggi di era Revolusi Industri 4.0 semakin meningkat, maka  BINUS HIGHER EDUCATION  dihadapkan harus mampu mengembangkan ide-ide kreatif untuk memajukan BINUS Higher Education dengan tantangan untuk mempersiapkan dan melengkapi SDM dengan kompetensi serta keterampilan yang tepat untuk menghadapi tantangan agar terus mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan bangsa.

BINA NUSANTARA (BINUS) memiliki 3 kata kunci sukses yaitu PEOPLE, INNOVATION, EXCELLENCE. BINA NUSANTARA sudah 37 tahun telah berkiprah, sudah saatnya untuk BINUS bertransformasi seiring dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat. BINUS Higher Education telah merencanakan Visi ‘Fostering and Empowering the society in building and serving the Nation’.

“Despite all of the achievements, as a remainder bagi kami semua, seluruh BINUSIAN, ini bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan merupakan tahapan berikutnya mencapai visi BINUS 20/20 dan menyiapkan visi 2035. Semakin besarnya kepercayaan masyarakat terhadap Bina Nusantara, bukan hanya merupakan suatu kebanggaan tetapi terutama merupakan tanggung jawab dan komitmen bagi kami semua.” – (Steven Wahyudi Santoso dan George Wijaya Hadipoespito, 23 Agustus 2018).

BINUS HADIRKAN KAMPUS SEKELAS INTERNATIONAL DI BEKASI

Jakarta, 30 Agustus 2018

Selama 37 tahun berkarya, BINUS terus berusaha memberi kontribusi bagi bangsa melalui bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan. Untuk meneruskan kontribusi tersebut, pada Rabu, 3 Oktober 2018, BINA NUSANTARA meluncurkan Kampus Utama BINUS @BEKASI yang merupakan bagian dari BINUS Higher Education System.

Dengan bertemakan “Your Global Business Service Experience”, BINUS @Bekasi ini dikembangkan menjadi Business, Service and Technology Campus. Program studi yang ditawarkan pada BINUS @Bekasi dirancang untuk memenuhi perkembangan service industry secara global dan mempersiapkan mahasiswa agar dapat menerapkan pengetahuan dan kompetensi mereka dengan pola pikir industri dan kewirausahaan, seperti : Business Hotel Management, Business Information Technology, Business Management, dan Akuntansi.

Acara peluncuran BINUS @Bekasi akan dilaksanakan pada tanggal 3 – 6 Oktober 2018 bernama “BIZTECH FESTIVAL” yang mengusung tema “YOUR GLOBAL BUSINESS SERVICE AND EXPERIENCE”. BIZTECH FESTIVAL mengadakan beragam kegiatan antara lain peresmian kampus BINUS @Bekasi, trial class yang mengangkat topik tentang Accounting Technology, Hospitality Management, Business Management dan Business IT. Selain itu,  BIZTECH FESTIVAL akan dimeriahkan dengan berbagai acara salah satunya adalah Fourlast yaitu acara dengan berbagai jenis kompetisi seperti Business Plan Competition, Short Movie Competition dan BINUS Mencari Bakat, kemudian didalamnya juga ada Seminar dan Talkshow. Tidak hanya Fourlast saja ada juga Gathering, Grand Open House, Existism, Exhibition, Entertaiment, dan Sharing Knowledge. Acara ini juga dimeriahkan oleh beberapa artis ibukota dan para blogger terkenal.

kegiatan peluncuran BINUS @Bekasi ini diawali dengan acara Grand LAUNCHING binus @Bekasi pada tanggal 3 Oktober 2018 Rangkaian acara tersebut akan dihadiri oleh ribuan orang serta ratusan siswa siswi SMA/SMK/sederajat. Diharapkan dengan dibukanya BINUS @Bekasi dapat memberikan layanan pendidikan yang berkualitas dan melahirkan mahasiswa yang dapat berkontribusi untuk bangsa.

Jakarta, 1 September 2018, Jajaran dosen BINUS UNIVERSITY mengadakan acara Lecture Gathering bertempat di Auditorium kampus Anggrek. Kegiatan yang rutin ini diselenggarakan dalam menyambut tahun ajaran baru yang dihadiri oleh seluruh pengajar yang berada di lingkungan BINUS HIGHER EDUCATION.

Berbeda dengan gathering sebelumnya, Berbagai pemaparan pencapaian kinerja BINUS UNIVERSITY perubahan para pimpinan BINUS serta berbagai program – program dalam rangka meningkatkan kualitas BINUS yang dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan dapat memberdayakan masyarakat untuk nusantara yang lebih maju. Pemaparan langsung dilakukan dengan Rektor BINUS UNIVERSITY, Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo,

Pada kesempatan kali ini juga Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo MM. telah resmi dilantik sebagai rector BINUS UNIVERSITY 2018-2023. Kesinambungan kepemimpinan BINUS UNIVERSITY akan terus dilanjutkan oleh Prof. Harjanto Prabowo beserta jajaran-nya, yang BINUS yakini akan terus membawa BINUS University mencapai visi dan misi BINUS 20/20 dengan penuh keyakinan dan sekaligus menyiapkan menuju visi 2035.

Dalam kesempatannya, masing-masing para pimpinan baru BINUS memaparkan rencana kerja dan program-program yang akan dilakukan untuk mengajak ke seluruh dosen di BINUS HIGHER EDUCATION. “Diharapkan para dosen dapat berdedikasi sepenuh hati  untuk mendidik mahasiswa-mahasiswi BINUS UNIVERSITY agar mampu berkontribusi bagi bangsa. Semangat Fostering and Empowering harus benar-benar tertanam dalam proses belajar mengajar,” pesan Rektor pada sambutannya.

BINUS Bangun Kemitraan Publikasi Global dengan “BINUS Joint International Conferences”

Jakarta, 3 September 2018 – Mewujudkan bangsa yang berdaya saing tinggi merupakan salah satu misi pembangunan nasional. Oleh karena itu pencapaian misi pembangunan tersebut dapat dilakukan melalui pembangunan sumberdaya manusia berkualitas dan berdaya saing serta peningkatan penguasaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui penelitian, pengembangan, dan penerapan menuju inovasi yang berkelanjutan.

Oleh karena itu, BINUS UNIVERSITY berkomitmen untuk menjadi institusi pengetahuan kelas dunia, dengan memberikan kualitas akademik yang tinggi dan menghasilkan penelitian berdampak tinggi di bidang sains, teknologi, teknik, ilmu sosial, dan seni dan humaniora. Hasil penelitian tersebut pada gilirannya akan bermanfaat bagi pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.

Diseminasi penelitian, berbagi pengetahuan, dan mengembangkan ide-ide baru melalui konferensi akademik adalah elemen kunci dalam mewujudkan visi tersebut. Dalam hal ini, BINUS University dengan bangga mempersembahkan sebuah inisiatif penting yaitu BINUS Joint International Conference (BJIC) yang akan diselenggarakan pada 3-14 September 2018 di Kampus Anggrek dan Alam Sutera.

Acara ini akan dibuka oleh Ketua Yayasan BINA NUSANTARA, Bapak Bernard Gunawan, didampingi Rektor BINUS UNIVERSITY, Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo., MM., Prof. Dr. Tirta N. Mursitama, PhD selaku Wakil Rektor Riset dan Transfer Teknologi sekaligus sebagai General Chair BJIC 2018. Acara pembukaan disaksikan seluruh jajaran pimpinan BINUS, para keynote speakers, presenter dan peserta yang terdiri dari para akademisi, peneliti, perwakilan industri, mahasiswa, dan para peserta konferensi lainnya.

BINUS Higher Education Hadirkan Perkuliahan Berkualitas Global di Bekasi

Bekasi, 3 Oktober 2018 – Saat ini perguruan Tinggi dihadapkan dengan tantangan untuk mempersiapkan sumber daya manusia dengan kompetensi serta keterampilan yang tepat untuk mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan bangsa. Sebagai institusi pendidikan yang terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, tanggal (3/10) BINUS Higher Education mengadakan Grand Launching BINUS @Bekasi.

Acara ini dihadiri oleh Perwakilan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, Deputi Bidang SDM Kementrian Koperasi dan UKM – Rully Nuryanto , Sekretaris Pelaksana Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III Jakarta – Dr. M. Samsuri, S.Pd., MT, PJ Sekretaris Daerah Kota Bekasi – Widodo Indrijantoro,  Direktur Kerjasama Deputi Bidang Hukum dan Kerjasama BNN – Dr. Andriana Supandi, Kepala Dinas Pendidikan Bekasi – Inayatullah, Ketua Yayasan BINA NUSANTARA – Ir. Bernard Gunawan beserta jajaran pimpinan, Rektor BINUS UNIVERSITY – Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM, Pejabat Daerah, Partner Industri, Rekanan Beasiswa, Masyarakat umum, serta BINUSIAN.

BINUS @Bekasi dibangun seluas 55.000m² di area dengan luas tanah 3.6 hektar dan berlokasi di Jalan Lingkar Boulevar Blok WA No.1 Summarecon Bekasi Kel, Marga Mulya, Kota Bekasi, Jawa Barat. Dibangun sejak bulan Mei 2017, BINUS @Bekasi memiliki konsep Integrated Green Campus dan dapat menampung lebih dari 20.000 mahasiswa. Kampus ini akan dikembangkan menjadi pusat pendidikan bidang Business & Service Technology yang dapat memberikan nilai manfaat bagi mahasiswa dan masyarakat. Program studi yang ditawarkan pada BINUS @Bekasi dirancang untuk memenuhi perkembangan service industry secara global dan mempersiapkan mahasiswa agar dapat menerapkan pengetahuan dan kompetensi mereka dengan pola pikir industri dan kewirausahaan, seperti : Business Management, Business Information Technology, Accounting, serta Business Hotel Management.

Acara ini dibuka dengan adanya performance dari Batutara Percussion dengan menggunakan alat alat dapur yang sudah tidak terpakai sesuai dengan salah satu  jurusan di BINUS @Bekasi yaitu Business Hotel Management.  Sambutan dari Ketua Yayasan Ir. Bernard Gunawan. “Kami bersyukur dan berterima kasih atas dukungan semua pihak untuk BINUS @Bekasi. Semoga kehadiran BINUS @Bekasi menjadi wujud nyata komitmen kami dalam membina dan memberdayakan masyarakat untuk membangun nusantara” ujar Ir. Bernard Gunawan. Setelah itu adanya performance dari Nyai Kembang yaitu menarikan tarian tradisional BUBUKA yang berarti ucapan selamat datang kepada para tamu undangan yang dilanjutkan dengan penjemputan Rektor BINUS University untuk melakukan Video Conference dengan BINUS @Malang, @Palembang, @Bandung, @Alamsutera, @Kemanggisan, dan @Senayan. Selanjutnya adalah Acara Puncak Grand Launching BINUS @Bekasi dengan melakukan Scanning QR Code secara bersama-sama bertanda BINUS @Bekasi telah resmi dibuka. Tidak lupa Pada acara ini dilakukan juga pemberian apresiasi kepada beberapa partner Industri program 3+1 dan Rekanan Beasiswa,  serta simbolisasi Program Beasiswa untuk Bangsa yang diberikan kepada perwakilan Mahasiswa.

BINUS UNIVERSITY PPERINGKAT 8 PERGURUAN TINGGI INDONESIA

  Sebuah prestasi membanggakan kembali datang, Berdasarkan hasil Quacquarelli Symonds (QS) merilis QS ASIA University Ranking 2019. Pada tahun ini BINUS UNIVERSITY berhasil memperoleh peringkat 8 dari seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia.

Prestasi ini menambah deretan prestasi BINUS UNIVERSITY sebelumnya dan sebagai bukti komitmen untuk terus menyediakan pendidikan yang berkualitas global.

Quacquarelli Symonds (QS) merilis QS ASIA University Ranking 2019 berdasar hasil pemeringkatan yang dilakukan terhadap lebih dari 400 perguruan tinggi dari 17 negara di Asia dan 23 Perguruan Tinggi di Indonesia.

  Sebagai upaya BINA NUSANTARA (BINUS) untuk mewujudkan visi ”Fostering and Empowering the society, in building and serving the Nation”, salah satunya adalah bagaimana upaya BINA NUSANTARA terus berkomitmen memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada masyarakat di seluruh Nusantara.

Berbagai kegiatan pendidikan dan pembinaan peduli lingkungan telah banyak dilakukan di berbagai wilayah dengan melibatkan ribuan mahasiswa dan dosen setiap tahunnya. BINA NUSANTARA berfokus pada aspek pengembangan masyarakat yang didasarkan pada tujuan Pembangunan Berkelanjutan dalam konsep pengembangan masyarakat.

Sebagai wujud kepedulian BINA NUSANTARA terhadap Nusantara, BINA NUSANTARA bersama Teach For Indonesia (TFI) mengadakan Humanitarian Festival 2018, Untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian BINUSIAN terhadap isu sosial yang ada di lingkungan dengan mengajak berbagai organisasi untuk sharing knowledge dan mengangkat isu sosial Sehingga BINUSIAN dapat berkontribusi kedepannya.

Selain kegiatan berfokus pada aspek pengembangan masyarakat, BINA NUSANTARA juga melakukan kegiatan yang sifatnya Philantrophy, salah satunya adalah program BINUS Talent Kids Scholarship 2018. BINUS Talent Kids Scholarship 2018 merupakan salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) dari BINA NUSANTARA yang dikenal dengan BINUS PEDULI yaitu program pemberian bantuan beasiswa dari BINA NUSANTARA kepada anak-anak karyawan BINA NUSANTARA dan anak-anak berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu yang tinggal di lingkungan sekitar kampus BINA NUSANTARA. Kegiatan ini dilakukan setiap tahunnya dan untuk tahun 2018, total penerima Program BTKS sebanyak 577 untuk lingkungan dan karyawan, oleh karena itu untuk menandakan nya BINA NUSANTARA telah memberikan beasiswa pada tanggal 28 November 2018 bertempat di Kampus Anggrek BINA NUSANTARA memberikan simbolisasi Beasiswa yang di berikan kepada perwakilan sekolah yaitu SDN SUKABUMI UTARA 03, MTS Al-Mafatih dan SMK Al-HUDA.

Jakarta 25 Oktober 2018 – Lembaga pemeringkat perguruan tinggi dunia Quacquarelli Symonds merilis QS ASIA University Ranking 2019 berdasarkan hasil pemeringkatan yang dilakukan terhadap lebih dari 400 perguruan tinggi dari 17 negara di Asia dan 23 perguruan tinggi di Indonesia.

Pada tahun ini  BINUS UNIVERSITY berhasil memperoleh peringkat  8 perguruan tinggi di Indonesia. Perolehan ini naik satu peringkat dari tahun sebelumnya yaitu peringkat 9, BINUS juga menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang yang saat ini menyandang predikat 4 Star dalam sepuluh besar perguruan tinggi terpilih.

Peringkat ini dinilai dalam 7 indikator, yaitu; Academic reputation (mengukur unsur akademik secara menyeluruh), Employer Reputation (mengukur kualitas lulusan dari sisi pengguna tenaga kerja), Faculty Student (mengukur keberlangsungan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi), International Faculty (mengukur jumlah ekspatriat/tenaga pendidik asing di fakultas/perguruan tinggi), International Students (mengukur jumlah mahasiswa asing di fakultas/perguruan tinggi), Outbound Exchange (mengukur jumlah mahasiswa perguruan tinggi yang berpartisipasi sedikitnya satu semester pada pertukarang mahasiswa di level internasional), Inbound Exchange (mengukur jumlah mahasiswa asing yang berkuliah di perguruan tinggi tersebut dalam rangka pertukaran pelajar sedikitnya satu semester).

“Syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat, stakeholder, serta kerja keras BINUSIAN yang mendorong BINUS UNIVERSITY dapat terus memberikan kontribusi pendidikan terbaik bagi negeri” – ujar Harjanto Prabowo, Rektor BINUS UNIVERSITY.

Dengan pencapaian ini membuktikan komitmen BINUS UNIVERSITY untuk terus menyediakan pendidikan yang berkualitas global yang dapat membina dan memberdayakan masyarakat.